Potential Analgesic of Ethanolic Extract Fruit and Seeds of Trembesi (Samanea saman (Jacq) Merr.) and Macroscopic Observations on the Gastric of Rats

Trembesi (Samanea saman (Jacq.) Merr.) adalah salah satu tanaman dari keluarga Fabaceae yang dikenal oleh masyarakat dengan sebutan Ki Hujan. Buah dan biji trembesi memiliki beberapa senyawa kimia yaitu alkaloid, flavonoid, saponin, tanin aktivitas sebagai analgesik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis ekstrak buah analgesik namun tidak menimbulkan efek samping berupa iritasi pada lambung tikus (Rattus norvegicus) secara makroskopis. Sebanyak 40 Ekor dalam 8 kelompok perlakuan kontrol negatif CMC-Na 0,5%, positif asetosal 500 mg, 3, 4, 5 100, 200, 300 mg/kgBB, 6, 7, mg/kgBB. Asam asetat 0,7% diinduksikan ke intraperitonial induktor nyeri. Uji metode writhing test kemudian pemberian dilanjutkan selama 7 hari keamanan tikus. Data dianalisa menggunakan non-parametrik Kruskal-Wallis Man-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa etanol optimal ditunjukkan 200 mg/kgBB daya analgetika berturut-turut sebesar 75,74% 76,79% setara 81,74% (Sig. > 0,05.) indeks tukak 2 atau dinyatakan adanya dilihat hasil pengamatan makroskopis organ lambung. Kesimpulan terbaik aman terhadap Kata kunci: Analgesik; lambung; Samanea saman;