Pengaruh pemberian campuran mikoriza-Trichoderma sp. Dan pengurangan dosis pupuk NPK terhadap penyimpanan umbi bawang merah

Shallot storage is very important for the availability throughout year. The use of mixed bio-fertilizers Mycorrhiza and Trichoderma sp. combined with reduced doses NPK fertilizer expected to increase shelf-life shallot bulbs. study used a two-factorial Completely Randomized Block Design first factor was mycorrhizae-Trichodermasp. biofertilizer, second applied during cultivation stage. Storage research carried out 60 days determine dosage mycorrhiza-Trichoderma sp., dose fertilizer, combination best storage. results showed that application affected volume, shelf-life, color Reducing tubers. interaction between weight loss, diameter, aroma, rotten tubers damage. reduce tuber loss damage by giving 15g mycorrhiza : 25% reduction in doses. diameter 5g 0% aroma doses.ABSTRAKPenyimpanan bawang merah sangat penting untuk memenuhi ketersediaan sepanjang tahun. Penggunaan pupuk hayati campuran Mikoriza dan yang dikombinasikan dengan pengurangan dosis diharapkan mampu menambah daya simpan umbi merah. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap dua faktor yaitu Mikoriza-Trichoderma diaplikasikan ketika tahap budidaya. Penyimpanan dilakukan selama hari tujuan menentukan pemberian mikoriza-Trichoderma NPK, maupun kombinasinya terbaik penyimpanan Hasil penelitian menunjukkan aplikasi memengaruhi umur simpan, warna Pengurangan umbi. Interaksi antara susut bobot, kerusakan busuk. Kombinasi mengurangi bobot busuk adalah mikoriza NPK. meningkatkan