PENGARUH KOMBINASI PERANGKAP HORMON DAN PEMBUNGKUSAN BUAH KAKAO TERHADAP Conopomorpha cramerella Snellen DAN SERANGGA LAIN / Pheromone Trap and Cocoa Pod Wrapping Combination Effect to Conopomorpha cramerella Snellen and Other Insects

Pheromone traps and fruit wrappers are used to control cocoa pod borer (CPB), but their effect on other insects is not well known. The study aimed determine the combination of pheromone trap wrapping damage trapped insects. research was conducted community plantations in Samigaluh, Kalibawang, Kokap District, Kulon Progo Regency, Yogyakarta. experimental arranged with a randomized block design, four treatments (pheromone trap, wrapping, hormone trap+ no treatment), five replicates, 20 trees/replication. Six were installed distance between about 40 m. Cocoa fruits treated packs 5 pieces/tree/replication. Insect populations caught observed every week, while affected pods at harvest. results showed that CPB single same (3%). Other pheromone+fruit also (97%). Insects mostly Hymenoptera family (48%), Araneae (13-17%), Diptera (16%), Coleoptera (5-8%), Lepidoptera (5-7%), only 0-7. attacked treatment significantly different (60.95%) from (64.33%), whereas attacks (6.02%) compared alone (5.57%). combined can reduce pest attacks, if could use for monitoring detecting CPB. Keywords: Cocoa, Pod Borer, Diversity, Trap Abstrak Perangkap feromon dan pembungkus buah digunakan untuk mengendalikan hama penggerek kakao (PBK), namun pengaruhnya terhadap serangga lain belum banyak diketahui. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh kombinasi perangkap kerusakan populasi serangga. Penelitian dilakukan pada kebun rakyat di Kecamatan Kokap, Kabupaten Progo, Yogyakarta September 2016-Januari 2017. disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok, empat perlakuan (perangkap feromon, pembungkusan buah, hormon+pembungkus tanpa perlakuan), lima ulangan, masing-masing pohon/ulangan. Enam dipasang dengan jarak antar sekitar Buah yang diberi bungkus sebanyak buah/pohon/ulangan. Populasi tertangkap diamati setiap minggu, sedangkan jumlah terserang saat panen. Hasil menunjukkan PBK tunggal sama terperangkap 97%, feromon+pembungkus buah. Jenis-jenis didominasi oleh Famili 0-7 ekor/6 perangkap. Persentase sebesar 60,95%, tidak berbeda nyata kontrol (64,33%). serangan sangat (6,02%) dibandingkan hanya (5,57%). Dominansi tinggi spesifik PBK. dikombinasikan teknik pengendalian dapat mengurangi PBK, tetapi penggunaannya secara sebagai alat memonitor mendeteksi keberadaan Kata kunci : Kakao, Keragaman Serangga, Penggerek Feromon.