PENERAPAN TEMA ARSITEKTUR BIOKLIMATIK PADA RANCANGAN MUSEUM ARKEOLOGI GUA PAWON

Seiring dengan banyaknya pembangunan yang tidak memperhatikan hubungan kondisi alam sekitar menyebabkan turunnya kualitas lingkungan hidup, maka diperlukan sebuah metode perancangan iklim dan dampaknya terhadap sekitar. Arsitektur Bioklimatik adalah tema dinilai tepat untuk digunakan sebagai solusi permasalahan arsitektur lingkungan. Rancangan konsep mengacu pada tujuan memberikan kenyamanan visual termal bagi pengguna bangunan. Pada Museum Arkeologi Gua Pawon terletak di Kabupaten Bandung Barat ini diterapkan desain fasad menggunakan curtain wall green secondary skin setiap ruang publik lantai dua penggunaan skylight atap museum. Penggunaan bertujuan merencanakan dapat memanfaatkan pencahayaan penghawaan alami secara optimal sehingga mengurangi buatan. Diharapkan penerapan pemborosan energi bangunan menciptakan ramah Hal diharapkan menjadi menjaga meningkatkan hidup. pula bangunan-bangunan lain menurunnya hidup perlahan tapi pasti diatasi.