PEMANFAATAN AKAR BAMBU SEBAGAI BIANG BAKTERI PERAKARAN PGPR DI DESA LATELLANG

Abstrak: Pemenuhan pupuk untuk tanaman palawija dan padi masih menjadi permasalahan utama sebagai besar petani khususnya di daerah Kecamatan Patimpeng Provinsi Sulawesi Selatan sebab perolehannya dibatasi. Salah satu solusi alternatif yang dapat dilaksanakan adalah melalui pemanfaatan sekitar seperti bambu. Akar pada bambu ditransformasi organik serangkaian proses fermentasi. Oleh karena itu, tujuan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan memperkenalkan Desa Latellang akar dengan memanfaatkan bakteri (rhizobacter) cair ramah lingkungan, yakni PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacter). Pengabdian tiga tahapan yaitu penyuluhan, pelatihan, pendampingan. Hasil menunjukkan bahwa mitra mengalami peningkatan keterampilan dalam 85% semula tidak mengetahui cara pengolahan akara terampil melakukan fermentasi membuat biang sumber perakaran tanaman.Abstract: Fulfillment of fertilizers for secondary crops and rice is still a major problem large farmers, especially in the sub-district, South province, because production limited. One alternative solution that can be implemented through use surrounding plants such as bamboo plants. Roots transformed into organic fertilizer series fermentation processes. Therefore, purpose this community service to introduce community, Village roots by utilizing root bacteria (rhizobacteria) an environmentally friendly liquid fertilizer, namely This carried out three main stages, counseling, training, mentoring. The results show partners have increased skills with increase who initially did not know how process become skilled doing make source