Hubungan Pola Konsumsi dengan Aktivitas Fisik pada Wanita Usia Subur di Kabupaten Bulukumba

Dalam melakukan aktivitas fisik, otot membutuhkan energi diluar metabolisme untuk bergerak. Tubuh manusia mendapatkan dari hasil pembakaran karbohidrat, protein, dan lemak. Namun, apabila terjadi ketidakseimbangan energi, maka akan menimbulkan masalah kesehatan. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan pola konsumsi dengan fisik pada wanita usia subur di Kabupaten Bulukumba. Jenis penelitian menggunakan observasional analitik pendekatan Cross Sectional Study. Populasi dalam ialah (WUS) yang ada RT 002, Kelurahan Caile, Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling jumlah sebanyak 109 orang berusia 15-49 tahun dipilih sesuai kriteria inklusif ekslusif. Metode analisis data univariat bivariat (uji chi square). Dari diperoleh bahwa responden sering mengonsumsi sumber karbohidrat (76,1%), protein (77,0%), lemak (78,0%). Sedangkan, fastfood (83,1%) jarang dikonsumsi oleh tingkat rendah Sementara itu, tidak menunjukkan signifikan antara (p=1,000>0,05), (p=0,843>0,05), (p=0,976>0,05) WUS terdapat konsusmsi (0,020<0,05) Berdasarkan tersebut, disimpulkan keseringan seseorang mampu membuktikan adanya Meskipun begitu, disarankan agar sekiranya tetap memperhatikan hidup menjaga keseimbangan makanan seperti berolahraga mencegah terjadinya penyakit degeneratif.