Evaluasi tingkat kerusakan Jalan Menggunakan Metode Pavement Condition Index (PCI) dan Metode Bina Marga

Evaluasi kondisi jalan merupakan langkah awal yang penting dalam perencanaan pemeliharaan suatu perkerasan. Ada beberapa metode pendekatan dapat digunakan melakukan evaluasi penilaian jalan, dimana diantaranya Bina Marga dan Pavement Condition Index (PCI). Nilai Metode memilik rentang nilai 0 (nol) sampai lebih dari 7 (tujuh). Sedangkan ( PCI ) adalah salah satu system perkerasan berdasarkan jenis, tingkatan luas kerusakan terjadi dam sebagai acuan usaha pemiliharaan. memiliki rentangan dengan 100 (seratus) kriteria sempurna (exellent), sangat baik (very good), gagal (failed). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis pada permukaannya. Dari hasil perhitungan menurut pavement condition index (PCI) ruas tirta kencana-pandanwangi menunjukkan bahwa reting terbanyak jumlah sampel yaitu (Excellent) sebesar 46,662 % selanjutnya di ikuti (Very Good) 6,666 (good) sedang (fair) 23,331 buruk (Poor) 9,999 Poor) 3,333 terakhir (failed) 3,333%. survey sepanjang 1850 km peroleh keseluruhan 68,97 (Good). Sementara bina marga berupa retak pinggir mempunyai interval total 0,326 %. Jenis berikutnya buaya 0,527 serta tambalan 4,69 lubang 36,01 prioritas dapatkan 17-(4 + 3 = 10 menandakan tersebut cukup masukkan program rutin.