ANALISIS REPETISI DAN METAFORA MANTRA DALAM PERGELARAN RITUAL SIRAMAN SEDUDO (KAJIAN ETNOPUITIKA)

This study aims to describe the form of repetition and metaphors Siraman Sedudo ritual mantra connection with Javanese cultural imagery. Provision data is done through interviews, as well observations during procession. In an effort expose metaphors, this uses analysis Jakobson's poetic approach metaphorical Ullmann's Semantic view. The findings are (1) that occurs in three layers language namely grammatical PSP, SP, ØPO, ØPK, ØKP, SPO patterns; lexical NV, FvN, FnAdjN, FnVN semantic repetitions same field, singgah singkir verbs. (2) four namelydirect indirect forms (categorized anthropomorphic animal metaphor types) reflects (a) people's trust belief occult, (b) use symbols a mean conveying meaning.Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan bentuk repetisi dan metafora Sedudo, serta keterhubungannya dengan citra budaya masyarakat Jawa. Penyediaan dilakukan melalui wawancara, observasi saat prosesi Sedudo. Dalam upaya mendedahkan mantra, penelitian menggunakan analisis yang merujuk pada ancangan puitika Jakobson dalam pandangan Semantik Ullmann. Hasil temuan adalah terjadi tiga lapis kebahasaan yakni gramatikal pola SPO; leksikal FnVN; semantik medan sama, verba singkir. empat langsung tidak (terkategori jenis antropomorfis binatang) mencerminkan kepercayaan terhadap ihwal gaib, penggunaan simbol bahasa sebagai sarana penyampaian makna.