Analisis Metode Ijtihad Hukum Imam Al-Syafi’i: Dinamika Pengembangan Qiyas dan Implementasinya dalam Al-Sharf

Islam merupakan agama yang sempurna, kesempurnaannya tidak hanya dari aspek kepercayaan (aqidah) saja tetapi secara menyeluruh terkait hidup manusia sudah diatur dalam Alquran dan Al-Sunnah. Seiring perkembangan zaman, perilaku ekonomi juga terus berkembang lebih kompleks, hal tersebut menuntut adanya hukum universal mengikuti seperti madzhab al-Syafi’i terkenal dengan kitab Ar-Risalahnya menetapkan sumber berupa qiyas. Penelitian ini bertujuan menampilkan dinamika pengembangan qiyas implementasinya bidang khususnya pada transaksi al-Sharf. Metode digunakan penelitian adalah deskriptif kualitatif pendekatan studi kepustakaan jenis data sekunder bersumber jurnal-jurnal buku-buku berkaitan topik penelitian. Data-data telah diperoleh kemudian dianalisis. Teknik analisis ada tiga tahap, yakni reduksi data, display verifikasi data. Hasil menunjukkan mulai Imam hingga ke pengikutnya mengalami perubahan, serta pengimplementasian sarf dipersamakan pertukaran gandum sejenis masa Rasulullah SAW dilakukan tunai sesuai rukun syarat. Hukum membolehkan praktik sharf memang bukan suatu ditetapkan oleh imam al-Syafi’i. lahir para ulama Syafi’iyah jumhur mengakui sebagai Islam, namun sangat berperan penting karena mengkodifikasi Islam.